Pilkada serentak, di Gelar 2016. Warga ramai-ramai, minta Irianto Turun Gunung.

Irianto Malingong, Bupati Bangkep 2006-2011, kini di rindukan rakyat untuk memimpin Bangkep lagi.

Salakan, Peling-Post. Kemungkinan besar Pilkada serentak akan diundur pada 2016 mendatang, sebelumnya pemerintah merencanakan Pilkada serentak di seluruh Indonesia digelar tahun 2015. Wacana ini, membuat situasi politik di Bangkep mulai hangat, pasalnya jika seperti itu rencana pemerintah maka setahun lagi Bangkep akan mengelar Pilkada.

Tidak sabar untuk melakukan transisi kepemimpinan di tano peling, wargapun ramai-ramai meminta Irianto Malingong, tokoh fenomenal yang di terus dikagumi warga Bangkep ini untuk turun gunung bertarung pada Pilkada 2016 mendatang.

Permintaan warga ini, didasari karena  selama ini  warga kecewa dengan kepemimpinan di Bangkep yang  tidak bisa merealisasikan visi misi dan merubah Bangkep kearah yang lebih maju.

“kami kecewa, pada pemimpin saat ini, yang tidak bisa melakukan apa-apa selain berjanji saja,  beda dengan pa Irianto ketika memimpin kemarin” ujar seorang  tukang becak di salakan kemarin. 

Kekecawaan warga memang cukup beralasan, memasuki tahun ke empat ini, kepemimpinan Bupati Bangkep Drs. Lania Laosa belum menunjukan perubahan yang signifikan bahkan dibeberapa sector pembangunan mengalami penurunan.

“coba kamu lihat kota salakan, ibukota tapi sepi, tidak ada pembangunan yang kelihatan, makanya kalo pilkada saya minta pa irianto untuk maju” ujar dia lagi.

Sementara itu, Tokoh Pemuda di Dapil III, Jefri Matabal menyatakan dukungan dan meminta agar Irianto Malingong untuk mencalonkan kembali pada Pilkada 2016 mendatang.

“Pilkada Bangkep kemungkinan di gelar 2016, saya dan rekan-rekan Pemuda di Dapil III mendukung dan meminta kepada Bapak Irianto Malingong untuk mencalonkan Bupati” tandas Jefri.

Mantan Ketua Umum Mahasiswa Bangkep di gorontalo ini, menilai Irianto lah sosok yang tepat untuk memimpin bangkep kedepan, karena menurutnya kemampuan Kepimpinan Irianto Malingong telah  teruji ketika menjabat Bupati pada 2006-2011 lalu.

“bagi kami tidak ada pilihan lain selain Irianto, beliau sosok yang sudah teruji kemampuannya” pungkas Jefri.

Pengamat Politik Lokal di Bangkep, Nasrullah Nawawi, S.Ip berpendapat bahwa Irianto memiliki peluang besar memenangkan Pilkada mendatang, menurutnya kekecawaan warga bangkep selama ini, akan terakumulasikan dalam pilkada mendatang, dengan tidak kembali memilih pemimpin notabene gagal merealisasikan janji-janjinya pada rakyat.  

“jika Irianto maju kembali, saya yakin beliau cukup berpeluang” ujarnya yakin.

Peluang Irianto menurut Nasrullah, terbuka lebar karena saat ini Bupati Bangkep Lania Laosa kehilangan kepercayaan public, pasalnya kata dia banyak janji beliau yang tidak bisa dia tepati kepada masyarakat,

“Public bangkep, mayoritas tidak percaya lagi dengan kepemimpinan Lania Laosa dan inilah konsekwensi jika pemimpin terlalu banyak mengumbar janji” , tandas Alumnus Universitas Tadulako ini.

Selain itu kata dia Peluang Irianto terbuka lebar juga karena besar kemungkinan Irianto akan di sokong oleh dua partai besar di Bangkep dan memiliki basis masa yang telah mengakar ditengah-tengah  masyarakat  yakni PAN dan PDIP.  Dua Partai ini menurutnya, akan bersama para pendukung setianya untuk berjuang habis-habisan menghantarkan Irianto memimpin daerah ini, selain karena kesamaan visi dan misi membangun bangkep, kedua Partai ini juga punya pengalaman bersama Irianto membangun Bangkep lima tahun silam.

“PAN dan PDIP pendukungnya kuat dan telah mengakar dimasyarakat, mereka akan habis-habisan mendukung Irianto” tandasnya.